www.4bangilan.blogspot.com - Hari ini (Sabtu, 4 November 2017) Polda Jatim menggelar kegiatan lomba da'i dan da'iyah yang diikuti sekitar 3000 pondok pesantren se Jawa Timur yang dilaksanakan di gedung pertemuan Polres Tuban.
Lomba yang diikuti pondok pesantren se Jawa Timur yang dilaksanakan di Kab. Tuban ini menjadi monumen yang memecahkan rekor MURI kategori peserta terbanyak lomba da'i dan da'iyah pesantren se Jawa Timur.
Tema yang diangkat oleh panitia lomba adalah "Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), Terorisme dan Narkoba" Tiga tema tersebut menjadi tema yang sangat penting bagi pendidikan generasi muda di era sekarang.
Institusi Kepolisian mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap resistensi generasi muda terhadap masalah-masalah aktual yang dihadapi di zaman globalisasi ini. Oleh karena itu diharapkan dengan adanya lomba ini generasi muda mampu menjadi pionir dalam rangka ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. Selain itu tentu generasi muda harus melek informasi terhadap pola dan modus gerakan terorisme, serta menjauhi keburukan dari narkoba yang menjadi musuh utama seluruh elemen masyarakat, khususnya para pemuda.
Pondok Pesantren ASSALAM Bangilan ikut serta meramaikan kegiatan ini dengan mengirimkan santriwan dan santriwatinya sebagai duta da'i dan da'iyah mewakili Kec. Bangilan. KH. Yunan Jauhar, M.Pd.I, selaku pengasuh pondok pesantren ASSALAM Bangilan Tuban sangat menyambut baik kegiatan lomba da'i dan da'iyah yang dilaksanakan oleh institusi kepolisian ini.
Ust. Abdul Rozaq selaku pembimbing da'i dan da'iyah Ponpes ASSALAM Bangilan juga sangat mendukung kegiatan ini, "Kami sangat mendukung lomba da'i ini, karena dari sini, da'i masing2 pesantren bisa medapat pengalaman dan memiliki mental yg kuat, saat berhadapan dg hadirin". Demikian ujar beliau.
Ust. Abdul Rozaq selaku pembimbing da'i dan da'iyah Ponpes ASSALAM Bangilan juga sangat mendukung kegiatan ini, "Kami sangat mendukung lomba da'i ini, karena dari sini, da'i masing2 pesantren bisa medapat pengalaman dan memiliki mental yg kuat, saat berhadapan dg hadirin". Demikian ujar beliau.
Semoga lomba-lomba sejenis yang bertema positif dapat terus dilaksanakan agar generasi muda terpacu untuk terus berprestasi dan ikut serta menciptakan masyarakat yang aman dan tertib, menangkal dan menanggulangi berbagai bentuk pelanggaran hukum yang meresahkan masyarakat, serta ikut serta mewujudkan masyarakat yang aman, damai dan sentausa. JJ.
Menang gak tad?
BalasHapus