Gerimis di langit Malioboro
Oleh: Joyo Juwoto
Gerimis menari pada suatu gulita di langit Malioboro
Rintiknya basah memeluk syahdu sepasang kekasih di sudut rindu
Gemerlap cahaya di seruas jalanan
Ditingkahi lalu lalang seribu kisah wajah-wajah
Yang menebar senyuman
Malioboro memang ceria
Tempat nyaman bagi anak-anak sepanjang zaman
Yang menapaki jejak-jejak kehidupan
Di altar suci trotoarnya
Gerimis di langit Malioboro adalah gerimis
Yang di tanam dalam kebun kenangan dan kelak berbunga kerinduan
Kita adalah petani-petani yang akan memetik bunga-bunga rindu itu
Kemudian menyimpannya dalam ruang sunyi hati
Wanginya akan selalu kita nikmati dan kita cecap bersama, pada secangkir teh atau kopi
Yang kita minum berdua
Di pinggir jalan di bawah gerimis langit Malioboro
Malioboro, 14/12/19
Wah mantep mbah jalan2 dikota yogyakarta
BalasHapusHehe... enggih mas, Musime liburan
BalasHapus