Ayam tukung, ayam sebagai penolak, penolaknya anak bayi
Jauhilah cacing recek, penyakit sawan atau pengganggu akan pergi
Si tukung bertempat di depan, maka tertolaklah dan kembalilah
sawan yang berasal dari jalan ke jalan
Ada kecapung menangis lalu terbang dan hinggap di batu gunung
karena mendengar tangus bayi, si capung turun mendatanginya,
mengobati bayi yang masih merah itu, "Cup-cup berhentilah menangis...!"
Anak bayi itu kekasih Haynag Widi (Tuhan), di jaga oleh malaikat,
di rawat oleh bidadari, di lindungi Hyang Sukma, di kipasi oleh para Nabi
Jauhilah cacing recek, penyakit sawan atau pengganggu akan pergi
Si tukung bertempat di depan, maka tertolaklah dan kembalilah
sawan yang berasal dari jalan ke jalan
Ada kecapung menangis lalu terbang dan hinggap di batu gunung
karena mendengar tangus bayi, si capung turun mendatanginya,
mengobati bayi yang masih merah itu, "Cup-cup berhentilah menangis...!"
Anak bayi itu kekasih Haynag Widi (Tuhan), di jaga oleh malaikat,
di rawat oleh bidadari, di lindungi Hyang Sukma, di kipasi oleh para Nabi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar