Oleh: Joyo Juwoto
Kenang-kenangkanlah duhai kekasih
Benang cinta yang kita rajut bersama
Merenda lembar demi lembar kain kehidupan
Dari waktu ke waktu
Kenang-kenanglah duhai kekasih
Selaksa rindu yang kita ramu selalu menggebu
Menggetarkan dada diantara kita
Bergelora membakar asmaragama
Kenang-kenangkanlah duhai cinta
Saat nyanyian cinta kita nyaring melengking
Bagai seruling ditiup sang gembala pulang di senjakala
Kenang-kenangkanlah duhai pujaan jiwa
Betapa cinta yang kita pintal di setiap putaran masa
Telah menjelma menjadi sejuta asa
Kekasih
Hidup adalah misteri yang kadang tak pernah kita mengerti, sebagaimana pertemuan kita dalam altar suci-Nya
Membangun biduk rumah tangga
Mengarungi ganasnya samudera kehidupan
Dan pada saatnya kita akan berlabuh di dermaga penantian
Tuban, 4/10/21
wipedia.eu.org
BalasHapus