Jika ada orang
yang kucintai selain darinya sesudah Allah
baik dari daerah pedalaman maupun daerah perkotaan
baik dikalangan bangsa Arab maupun oran non Arab
tentulah orang yang sepertiku
tidak dapat melihat pemandangan yang indah
dan pastilah lisanku
tidak dapat mengeluarkan kata-kata yang benar
eramu begitu indah bak taman, masamu begitu abadi
tetap hbulir-bulirijau lagi segar, dan kenanganmu dalam kalbu
bak burung pipit yang tiada hentinya mematuk
adalah engkau bak bulir-bulir
yang ada dalam lahan pertanian
yang juga ada burung pipit dan pohon beringinnya
engkau sentuh cita-cita kami
hingga menjadi bak anak-anak sungai
yang memberikan kesuburan dan engkau hujani kami
dengan cinta yang tiada henti
kenanganmu selalu mengunjungiku disetiap petang
hari dan pikiranku menjadi rindu
bila teringat padamu
lukaku enggan untuk menyembuhkan dirinya
seakan-akan luka cintaku itu tidak mau mengering
aku cinta kepadamu, sulit dijelaskan
mengapa aku ampai dimabuk kerinduan
memang cinta iu
sulit untuk diungkapkan dengan kataa-kata
aku begitu terlambat, wahai lelaki yang paling mulia
malam hari kami terasa panjang
sedang cahaya pelita tetap menyala
Aidh Al Qarny
yang kucintai selain darinya sesudah Allah
baik dari daerah pedalaman maupun daerah perkotaan
baik dikalangan bangsa Arab maupun oran non Arab
tentulah orang yang sepertiku
tidak dapat melihat pemandangan yang indah
dan pastilah lisanku
tidak dapat mengeluarkan kata-kata yang benar
eramu begitu indah bak taman, masamu begitu abadi
tetap hbulir-bulirijau lagi segar, dan kenanganmu dalam kalbu
bak burung pipit yang tiada hentinya mematuk
adalah engkau bak bulir-bulir
yang ada dalam lahan pertanian
yang juga ada burung pipit dan pohon beringinnya
engkau sentuh cita-cita kami
hingga menjadi bak anak-anak sungai
yang memberikan kesuburan dan engkau hujani kami
dengan cinta yang tiada henti
kenanganmu selalu mengunjungiku disetiap petang
hari dan pikiranku menjadi rindu
bila teringat padamu
lukaku enggan untuk menyembuhkan dirinya
seakan-akan luka cintaku itu tidak mau mengering
aku cinta kepadamu, sulit dijelaskan
mengapa aku ampai dimabuk kerinduan
memang cinta iu
sulit untuk diungkapkan dengan kataa-kata
aku begitu terlambat, wahai lelaki yang paling mulia
malam hari kami terasa panjang
sedang cahaya pelita tetap menyala
Aidh Al Qarny
Tidak ada komentar:
Posting Komentar